Deneva Class KONSEP ANEKDOT | SEGENGGAM ILMU

Pages

Rabu, 24 Desember 2014

KONSEP ANEKDOT

KONSEP ANEKDOT
             Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot selalu disajikan berdasarkan pada kejadian nyata, melibatkan orang-orang yang sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat diidentifikasi. Namun, seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali dapat mengubah sebuah anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang diceritakan kembali tapi "terlalu bagus untuk nyata". Anekdot bukanlah  "lelucon", karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk membangkitkan tawa, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri, atau untuk melukiskan suatu sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan pemahaman yang langsung pada intinya.
STRUKTUR ANEKDOT
1.abstrak
    Abstrak berada di paragraf awal. Abstrak menjelaskan gambaran umum anekdot. Untuk menarik perhatian pembaca, abstrak dibuat secara menarik oleh pengarang.
2.orientasi
    Orientasi merupakan bagian kedua setelah abstrak. Orientasi menjelaskan latar belakang peristiwa yang terjadi dalam anekdot.
3.krisis
    Krisis merupakan bagian ketiga anekdot yang muncul setelah orientasi. Krisis menjelaskan peristiwa ganjil atau tidak biasa terjadi.
4.reaksi
    Peristiwa ganjil yang terjadi dalam bagian krisis akan mendapatkan respon tertentu. Respon tersebut menandai munculnya bagian reaksi. Keganjilan peristiwa dalam bagian krisis baru dapat dipahami di bagian reaksi ini. bagian ini sering muncul kelucuan atau kekonyolan. Bagian ini juga menunjukkan klimaks cerita. Selain itu, permasalahan yang dikritik dapat dipahami di bagian ini.
5.koda
     Koda merupakan bagian terakhir anekdot. Koda dapat berupa pernyataan umum untuk mengakhiri cerita dalam anekdot. Selain itu, koda dapat pula pernyataan kesimpulan atau peristiwa yang diceritakan.
MACAM ANEKDOT
     Anekdot dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis berdasarkan sifat peristiwa, tokohnya, dan tujuannya. Berikut penjelasannya :
    
1. Berdasarkan Sifat Peristiwa
      a. anekdot notifikasi
       anekdot notifikasi adalah anekdot yang menceritakan peristiwa nyata dengan tokoh dan latar  sebenarnya. Nyatanya, sangat sulit membuktikan anekdot itu benar benar terjadi pada kehidupan nyata. Namun, hal itu tidak berarti anekdot notifikasi tidak ada, pengalaman yang lucu dapat diceritakan kembali sesuai kenyataan sebagai anekdot notifikasi.
       b. anekdot fiksi
       anekdot fiksi adalah anekdot yang menceritakan kisah fiksi atau imajinasi si pengarang anekdot. Anekdot fiktif biasanya menggunakan tokoh rekaan atau latar rekaan. Namun, ada juga yang menggunakan latar rekaan dengan tokoh yang nyata, atau menggunakan tokoh rekaan dengan latar yang nyata. Tetapi ada juga yang keseluruhan komponen seperti tokoh, latar, dan kejadian dibuat rekaan agar terlihat lebih lucu lagi.
2. Berdasarkan tokoh
       a. anekdot tokoh terkenal
       anekdot tokoh terkenal adalah anekdot yang menceritakan kisah orang-orang terkenal. Orang tersebut dapat bersifat fiksi atau nonfiksi. Berikut penjelasan tentang anekdot tokoh terkenal fiksi dan nonfiksi:
        1. anekdot tokoh terkenal nonfiksi
            anekdot tersebut bersumber dari kisah-kisah nyata yang dilakoni oleh tokoh-tokoh terkenal. Anekdot ini biasanya diceritakan oleh tokoh yang bersangkutan atau oleh orang lain yang mengetahui kejadian sebenarnya.
          2. anekdot tokoh terkenal fiksi
           Anekdot tokoh terkenal fiksi menceritakan kisah tokoh terkenal yang merupakan hasil rekaan pengarangnya, misalnya tokoh film, tokoh novel, atau tokoh dongeng dan cerita fiksi lainnya.
          b. anekdot sufi
          Anekdot sufi adalah anekdot yang menceritakan kisah-kisah sufi atau pemuka agama. Anekdot ini menceritakan pengalaman sehari-hari seorang sufi, tokoh sufi dalam anekdot tersebut dapat bersifat nonfiksi atau fiksi.
          c. anekdot binatang
          Anekdot binatang adalah anekdot yang menggunakan tokoh seekor binatang. Anekdot ini mengumpamakan binatang seperti manusia, binatang dapat berpikir dan berbicara seperti manusia. Anekdot ini sering menceritakan tentang nilai kehidupan, namun anekdot ini juga dapat digunakan untuk mengkritik.
2. Berdasarkan Tujuan
         a.anekdot kritik
         Anekdot kritik adalah anekdot yang bertujuan untuk mengkritik. Biasanya untuk mengkritik pemerintah suatu negara atau untuk mengkritik siapa pun.
          b. anekdot nasihat
          Anekdot nasihat adalah anekdot yang bertujuan untuk menasihati, yang biasanya anekdot tersebut terkandung nilai-nilai kehidupan.
          c. anekdot hiburan
          Anekdot hiburan adalah anekdot yang bertujuan untuk menghibur orang lain. Anekdot hiburan sering digunakan untuk sekedar menjalin keakraban antara pembicara dan pendengar.
CONTOH
Abstraksi:       Pada suatu sore, seorang suami pulang kerumah dari pekerjaannya yang hanya sebagai kuli bangunan.
Orientasi:      Sang suami berwajah lesu tetapi tetap tersenyum karna telah ditunggu oleh istri dan 2 anaknya yang masih berumur 8 dan 6 tahun di rumah.
Krisis:      Sang suami tersebut kemudian menyerahkan selembar uang Rp.50.000,-  kepada istrinya dari hasil ia bekerja di depan 2 anaknya. Suami berkata “ dik, ini uang untuk belanja satu bulan, mudah mudahan cukup!” Sang istri menjawab, “iya mas, ini sudah cukup kok, bahkan cukup untuk belanja setahun!” Sang suami pun kembali menjawab, “wah, adik ini hebat sekali bisa sehemat itu, memangnya untuk belanja apa bisa bertahan satu tahun?”.istri menyahut lagi,” buat beli kalender...!!!”.
Reaksi:      Sang suami pun terdiam dan kedua anaknya tertawa lepas.

Koda:         Setelah itu sang suami pun berjalan ke dalam rumah dan kedua anaknya kembali kedalam rumah juga.

0 komentar:

Posting Komentar