Deneva Class Terungkap Kenapa Kulit Gatal yang Digaruk Semakin Gatal | SEGENGGAM ILMU

Pages

Selasa, 10 Maret 2015

Terungkap Kenapa Kulit Gatal yang Digaruk Semakin Gatal

Sensasi rasa gatal.
Kita semua pasti sering mendapatkan rasa gatal, baik itu di tangan, telinga, atau di punggung. Dan jika rasa gatal itu kita garuk, biasanya tidak akan langsung reda, melainkan rasa gatal itu akan bertambah gatal saja.

Tidak sedikit juga rasa gatal menyebabkan kulit terluka, dan berbekas akibat luka tersebut. Lalu apa yang menyebabkan rasa gatal bertambah gatal, ketika kita garuk? Bukan meredakan rasa gatal tersebut.

Dalam sebuah penelitian, menggaruk menyebabkan otak melepaskan sejumlah serotonin, yang menyebabkan rasa gatal bertambah gatal ketika kita garuk. Penelitian ini mematahkan asumsi sebelumnya, di mana menggaruk dapat meredakan dan meringankan nyeri pada kulit.

Serotonin ini akan menyebar dari otak ke sumsum tulang belakang, dan akan disebarkan ke bagian tubuh, terutama ke bagian yang gatal, yang menyebabkan sensasi rasa gatal bertambah. Padahal, selama satu dekade, serotonin merupakan pengendali nyeri, namun baru kali ini dikaitkan sebagai penyebab gatal.

"Temuan baru ini menunjukkan urutan peristiwa, di mana pertama Anda akan menggaruk, dan menyebabkan rasa nyeri di kulit. Kemudian tubuh meresponnya dengan lebih banyak serotonin untuk mengontrol rasa gatal tersebut. Tapi serotonin tidak akan menghambat rasa sakit, justru membuat gatal semakin menjadi," ucap Dr Chen, dokter peneliti senior dari Universitas Washington, dalam studi untuk gatal

Memang tidak ada obat yang spesifik untuk menhilangkan rasa gatal tersebut. Tetapi lebih baik untuk tidak menggaruk secara terus menerus, dan menggunakan obat atau salep anti inflamasi untuk mengurangi rasa gatal yang berlebihan di kulit.

0 komentar:

Posting Komentar